HFANEWS.COM – Pasar saham Indonesia masih di minati bagi investor asing untuk berinvestasi sepanjang 2024.
Beberapa faktor yang memengaruhi keputusan investor asing adalah eskalasi konflik geopolitik, keputusan suku bunga The Fed, serta valuasi IHSG yang masih lebih rendah.
Direktur Mandiri Sekuritas Oki Ramadhana mengatakan secara umum, pasar Indonesia tetap menarik di mata investor asing jika dibandingkan dengan negara emerging market lainnya.
BACA JUGA : Ditutup, IHSG Menguat 0,44% ke level 7.219,66
Aliran dana masuk dari investor asing sepanjang 2024 akan membaik dibandingkan dengan tahun ini. “Asing banyak yang masih masuk ke saham BUMN. Kalau saya lihat trennya ke depan asing masih akan tetap masuk ke market kita, dan saya yakin itu akan lebih aktif lagi,” kata Oki
Oki juga menambahkan sentimen positif yang mendorong investor asing masuk ke pasar saham adalah ekspektasi The Fed yang akan mulai menurunkan suku bunga tahun depan.
Kondisi ini akan memberikan kepastian dan mendongkrak valuasi IHSG. Menurut Oki, price earning (PE) IHSG saat ini berada di posisi rendah dibandingkan dengan normalnya. PE IHSG berada di level 13-13,5 kali sementara PE normal indeks adalah sebesar 15 kali.
Selain itu, hal lain yang bisa mendorong minat investor asing masuk ke pasar saham Indonesia adalah potensi IPO perusahaan dengan kapitalisasi pasar jumbo pada 2024. (hf/dvd)