Scroll untuk baca artikel
Top banner Example 325x300
Bisnis

Disokong Penguatan Tujuh Indeks Sektoral, IHSG Parkir di Zona Hijau

225
×

Disokong Penguatan Tujuh Indeks Sektoral, IHSG Parkir di Zona Hijau

Share this article
IHSG menguat
Example 468x60

HFANEWS.COM – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di awal perdagangan hari ini. Jumat (21/7/2023) menguat. Pukul 9.07 WIB, IHSG parkir di zona hijau 0,14% ke 6.874.

Kenaikan IHSG disokong oleh penguatan tujuh indeks sektoral. Sektor barang konsumsi nonprimer menguat 0,90%. Sektor energi menanjak 0,69%. Sektor barang konsumsi primer menguat 0,31%. Sektor infrastruktur naik 0,25%. Sektor properti dan real estat menguat 0,04%. Sektor teknologi menanjak 0,18%.

Example 300x600

Sementara sektor kesehatan melemah 0,31%. Sektor perindustrian terpangkas 0,09%. Sektor barang baku turun 0,02%. Sektor keuangan melemah 0,06%.

Top gainers LQ45 pagi ini adalah:

PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) -2,88%
PT Bukalapak.com Tbk (BUKA) 1,71%
PT Indika Energy Tbk (INDY) 1,46%
Top losers LQ45 terdiri dari:

PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) -2,21%
PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) -1,09%
PT Timah Tbk (TINS) -1,01%.

Baca Juga: https://hfanews.com/ekonom-tensi-geopolitik-global-tinggi-membuat-transaksi-perdagangan-internasional-terhambat-logistik-indonesia-2023-anjlok/

Analis Senior Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan pola pergerakan IHSG pada akhir pekan terlihat sedang berusaha keluar dari rentang konsolidasi wajarnya, peluang kenaikan jangka pendek masih terlihat pada IHSG hari ini.

“Laju IHSG juga didorong oleh terjadinya capital inflow yang telah tercatat secara year-to-date, sehingga jika terjadi koreksi maka momentum masih dapat dimanfaatkan oleh investor jangka menengah hingga panjang untuk melakukan akumulasi pembelian,” jelas William dalam risetnya, Jumat (21/7/2023).

William memprediksi IHSG hari ini akan bergerak di rentang 6.737 – 6.898. Adapun saham-saham yang menjadi rekomendasi adalah PWON, BBNI, GGRM, BMRI, BSDE, AKRA, LSIP, dan EXCL.

Dari luar negeri, melansir Reuters pada Jumat (21/7/2023), Departemen Tenaga kerja AS melaporkan jumlah warga yang mengajukan klaim tunjangan pengangguran baru turun pekan lalu, meskipun penurunan ini kemungkinan dibesar-besarkan oleh kesulitan penyesuaian data dengan pola musiman.

Baca Juga: https://hfanews.com/dosen-cantik-yang-viral-pentingnya-sosial-media-di-era-digital/

Klaim tunjangan pengangguran baru turun 9.000 ke 228.000 pekan lalu. Sementara itu, klaim pengangguran lanjutan naik 33.000 ke level 1,754 juta.

Klaim pengangguran baru jauh di bawah level 280.000 yang menurut para ekonom akan menandakan perlambatan yang signifikan dalam pertumbuhan lapangan kerja mengingat besarnya pasar tenaga kerja AS.(HFANN/Arum/Red)

 

Example 300250

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *